Efendi Simbolon. (sumber:internet)

medanToday.com,MEDAN – Dua tol baru Medan- Binjai dan Kualanamu-Tebing Tinggi akan segera diresmikan. Rencananya, peresmian dua tol baru itu akan dilakukan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Atas akan diresmikannya dua tol tersebut, Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon
mengapresiasi komitmen pemerintahan Presiden Jokowi terhadap Sumareta Utara dengan akan diresmikannya dua ruas tol di daerah yang rencananya dilakukan Selasa, 10 Oktober 2017).

BACA: 10 Oktober Presiden Jokowi ke Medan, Resmikan Jalan TOL Terpanjang di Sumatra

“Operasional dua ruas tol ini akan mendorong ekonomi Sumut melaju kencang, kalau dua-tiga tahun ini hanya tumbuh di kisaran 5-6 persen per tahun. Saya yakin tahun depan seharusnya bisa tumbuh di atas 6 persen,” kata Effendi Simbolon di dalam keterangannya yang diterima, Minggu 8 Oktober 2017 malam.

Ketua Umum Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) ini menjelaskan, infrastruktur jalan sangat vital untuk menunjang perekonomian daerah atau suatu negara.

“Ada anjuran menyebutkan jika ingin membangun ekonomi maka bangunlah jalan terlebih dulu,” tambahnya.

BACA: PANGKOSTRAD : Kalau Seperti Ini, Berarti Kita Belum Merdeka

Pria yang memiliki nama lengkap Effendi Muara Sakti Simbolon ini mengungkapkan, Indonesia saat ini baru memiliki jalan tol sepanjang 738 km. Hal ini tentunya membuat kinerja perekonomian nasional tidak sekuat Tiongkok.

“Kebutuhan jalan itulah yang masih dihadapi Indonesia. Hal itu berusaha dipenuhi oleh pemerintahan Presiden Jokowi dengan program membangun banyak infrastruktur, termasuk jalan tol seperti di Sumut,” katanya.

BACA: Kader Partai Golkar Duduki Jabatan Strategis di Hanura, Ada Apa?

Pengoperasian dua ruas tol baru di Sumut akan membuat panjang jalan tol di daerah ini menjadi 113 km. “Selama hampir 30 tahun terakhir Sumut hanya memiliki jalan tol sepanjang 33 km di ruas Belmera atau Belawan-Medan-Tanjungmorawa, tetapi dengan pembangunan dua ruas lagi ada tambahan sepanjang 80 km lagi,” jelasnya.

Kepada masyarakat ia mengimbau agar ikut mendukung program pembangunan infrastruktur tersebut. Dengan mempermudah proses pembebasan lahan bagi warga yang tanahnya dilintasi jalan tol tersebut.

Proyek ini adalah pekerjaan besar pemerintahan saat ini. Sehingga butuh dukungan penuh dari masyarakat. Selain tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi-Prapat dan Medan Binjai, akan dibangun juga jalan tol yang menghubungkan Sumut dengan provinsi tetangga di Riau dan Aceh guna merealisasikan tol Trans Sumatera.

“Mudah-mudahan program infrastruktur baru ini segera terealisasi supaya ekonomi Sumut bisa terpacu kencang, karena sektor perdagangan, perkebunan, perikanan, dan pariwisata yang menjadi andalan bakal terangkat lebih maksimal, ” tandas Effendi. (mtd/bwo)

================