medanToday.com, MEDAN – Sejumlah masyarakat Kota Medan memanfaatkan libur panjang untuk berwisata keluar rumah meski pandemi Covid-19 belum usai. Lokasi wisata budaya dan sejarah seperti Istana Maimun menjadi pilihan warga.
Amatan medanToday, mulai siang warga mulai berdatangan ke Istana Kesultanan Deli yang berada di Jalan Brigjen Katamso Medan. Sebelum masuk, pengelola tempat mengarahkan pengunjung mengikuti Protokol Kesehatan (Prokes). Pertama mereka diminta mencuci tangan di tempat yang telah disediakan. Kemudian pemeriksaan suhu tubuh dengan alat thermo gun sebelum mengambil tiket masuk.
“Kita wajibkan semua tamu memakai masker. Kalau gak bawa, kita beri secara gratis,” kata pengelola Istana Maimun, Tengku Ham, Kamis (29/10).
Selain itu, kata Tengku Ham, pihaknya juga mempersiapkan fasilitas seperti tempat mencuci tangan tanpa menyentuh dan pengecekan suhu tubuh. Ini merupakan upaya pihak pengelola untuk mencegah dan memutus penyebaran Covid-19 di lingkungan istana.
“Kita juga ada buat sarana untuk menghidupkan air dengan tidak menyentuh, tapi pakai sistem injak,” ucapnya.
Kemudian, pihaknya juga menempatkan petugas untuk mengatur agar para pengunjung yang masuk tidak bertumpuk di satu sisi. “Sirkulasi yang masuk dan keluar masih berjalan sehingga tidak menumpuk. Misalnya masuk 10, yang keluar juga segitu,” ungkapnya.
Seorang pengunjung bernama Rina (42) mengaku tidak terganggu dengan penerapan Prokes yang dibuat pengelola tempat. “Kita menyambut baik karena untuk kesehatan dan mencegah penularan virus Corona,” katanya.
Perempuan asal Sumatera Barat itu tidak mengelak ketika ditanya apakah ada rasa takut berlibur di masa pandemi. Namun dia yakin jika menerapkan Prokes akan aman meski sedikit kurang nyaman dengan kondisi adaptasi kebiasaan baru tersebut.
“Saya kebetulan berkunjung ke tempat saudara, terus hari ini kita liburan ke tempat-tempat bersejarah di Medan, salah satunya di sini,” ucapnya. (mtd/cis)
