Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.(instagram)
Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.(instagram)

medanToday.com, MEDAN – Setelah melangsungkan pernikahan di Solo pada Rabu, (8/11/2017) lalu, resepsi Muhammad Bobby Afif Nasution dan Kahiyang Ayu akan digelar di Medan.

Berbeda dengan perhelatan yang dilangsungkan di Solo, setibanya pada Minggu (19/11) besok di Medan, Bobby dan Kahiyang akan disambut dengan acara Haroan Boru di rumah kediaman orang tua Bobby di Kompleks Bukit Hijau Regency (BHR) Setia Budi.

Paman Bobby, Erwan Nasution mengatakan di Solo telah diadakan acara adat Jawa yang telah berlangsung dengan tertib, meriah dan diliputi suasana keagungan budaya Jawa.

Karena Bobby Afif Nasution, suami Kahiyang adalah putra Mandailing maka adat Mandailing juga punya tradisi adat istiadat yang terpelihara beratus tahun yang berhubungan dengan rangkaian prosesi adat pernikahan.

“Acara adat pertama yang dilaksanakan adalah menerima kedatangan pengantin di kediaman orang tua Bobby dan acara itu disebut Haroan Boru,” ujarnya Sabtu (18/11/2017).

Pada 19 November adalah hari pertama Kahiyang Ayu sebagai istri Bobby berkunjung ke rumah mertuanya. “Maka untuk menyambut kedatangan tersebut diadakanlah acara adat Haroan Boru,” ujarnya lagi.

Ia menjelaskan, begitu Bobby dan Kahiyang Ayu tiba di depan pintu rumah orangtua Bobby, pasangan baru tersebut akan disambut Oleh Ibu Ade Hanifah Siregar, Ibunda Bobby.

“Oleh lbu Ade Hanifah Siregar, Kahiyang Ayu dan Bobby dituntunnya masuk ke dalam rumah kemudian didudukkan di tempat yang telah disediakan,” jelasnya.

Pada pintu rumah tadi telah disiapkan berbagai jenis tumbuhan antara lain batang pisang yang harus diinjak Kahiyang ketika memasuki rumah. Makna batang pisang dan tumbuhan lainnya yang ada di sana merupakan lambang keinginan agar kehadiran Kahiyang di rumah mertuanya membawa suasana kesejukan dan kedamaian.

“Karena batang pisang dan tumbuhan lainnya itu disebut dengan istilah ‘dingin dingin’,” ujarnya.

Setelah itu, Bobby dan Kahiyang didudukkan di atas Amak Lampisan, yaitu tikar adat yang terdiri dari beberapa lapis maka acara dilanjutkan dengan kata-kata sambutan baik yang disampaikan keluarga dari Solo maupun keluarga dari Medan.

Sesudah beberapa kata sambutan maka kepada Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution disuguhkan beberapa jenis makanan adat seperti “ltak yang pakai santan“ dan makanan lainnya.

“Kemudian acara Haroan Boru ditutup dengan mendengar kata pasu-pasu atau kata-kata yang mengandung restu yang disampaikan oleh pimpinan sidang yang disebut Raja Panusunan,” pungkas Erwan.(mtd/bwo)

========================================================