Pengamat Politik USU Fernanda Putra. (Dok: medanToday.com)

medanToday.com, MEDAN – Pengamat politik dari Universitas Sumatera Utara (USU) Fernanda Putra mengatakan, gagasan kedua pasangan calon (Paslon) di Pilkada Medan soal penanganan Covid-19 perlu didukung saat menjabat nanti.

“Ide Akhyar-Salman dan Bobby-Aulia menjawab pertanyaan panelis mengenai penanganan Covid-19 perlu didukung menjadi kebijakan saat mereka menjabat nanti,” ucapnya saat diwawancara di Cafe Keumalahayati Medan, Kamis (26/11).

Menurutnya, di era pandemi saat ini persoalan Covid-19 sangat potensial untuk dibahas. Terlebih dalam pelaksanaan Pilkada Medan 9 Desember mendatang yang dikhawatirkan akan menjadi klaster baru.

“Gagasan Paslon 01 lebih menekankan penanganan Covid-19 di bidang pendidikan. Kemudian nomor urut 02 lebih menjurus kepada kesejahteraan tenaga kesehatan,” katanya.

Fernanda menambahkan, Akyar-Salman menggiring isu Covid-19 pada proses belajar mengajar yang sedang berjalan di masa pandemi. Mereka melihat banyak keluhan masyarakat terkait sistem belajar online.

“Ide Paslon tersebut tentu perlu diskusi terlebih dahulu dengan pihak kampus. Tentu program seperti itu mesti didukung. Sebab, mahasiswa harus menjadi contoh bagaimana menerapkan protokol kesehatan yang nantinya akan diikuti di jenjang SMA, SMP, sampai SD,” ungkapnya.

Sementara, Bobby – Aulia lebih menekankan soal jerih payah tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan. Kemudian diberikan stimulus untuk semakin membangkitkan semangat mereka dalam menghadapi pandemi.

“Tinggal lagi bagaimana mekanisme memberikan insentif kepada tenaga kesehatan supaya menjadi stimulus untuk menangani pasien lebih baik lagi,” tutupnya. (mtd/min)